Posted by : Unknown Senin, 02 November 2015




KOMPAS.com — Memberikan parfum sebagai kado biasanya hanya ditujukan untuk orang yang benar-benar spesial. Meski begitu, memberikan parfum perlu sedikit trik karena bisa saja si penerima tidak suka dengan aroma parfum tersebut.


Untuk membantu Anda menentukan jenis aroma parfum yang paling sesuai, Patti Kapla, Vice President Bisnis Development FragranceNet.com, memberikan saran.

Parfum untuk perempuan

1. Apakah dia sudah memakai parfum?
Hal pertama yang perlu dipertimbangkan adalah mengetahui kebiasaan dan aroma parfum kesukaan. "Jika ia bukanlah orang yang sangat mengerti wewangian dan tidak cukup memerhatikan apa yang dipakainya, maka Anda cukup membelikan eau de cologne atau eau de toilette," ungkap Kapla.

Kedua, aroma parfum tidak terlalu menyengat dibandingkan denganeau de parfum dan ekstrak parfum murni.

2. Bagaimana gaya hidupnya?
Untuk menemukan parfum yang tepat, Anda harus mempertimbangkan gaya hidup, kebiasaan, dan kepribadian orang tersebut.

"Jika ia tergolong orang yang aktif dan sering bertemu banyak orang maka sentuhan aroma parfum yang lembut dan segar akan lebih disukai," tambahnya. Pikirkan, situasi seperti apa yang sering dihadapinya saat ia memakai parfum, biarkan pikiran ini yang "membimbing hidung" Anda.

3. Ukuran parfum
Kalau beli yang terlalu besar pasti mahal, sedangkan kalau ukuran kecil nanti dibilang pelit. Jika tak yakin dengan pilihan Anda, maka Kapla merekomendasikan untuk membeli yang ukuran kecil.

"Ukuran kecil tak masalah karena Anda bisa menginvestasikan uang untuk membeli kado lainnya berupa losion tubuh yang melengkapi keharuman parfum. Dengan layering aroma dari kedua produk itu, keharumannya akan saling melengkapi dan bertahan lebih lama. Kalau tidak sedang memakai parfum, ia bisa memakai losionnya saja," jelasnya.

Parfum untuk pria

1. Tujuan
Mengetahui mengapa seorang pria memakai wewangian merupakan faktor penting dalam menemukan aroma yang tepat. "Apakah dia memakai cologne untuk menyenangkan dirinya sendiri? Menarik pasangan? Atau hanya sebagai bagian dari ritual cukur sehari-hari?" 

Kapla merekomendasikan membeli percikan aftershave, pelembabbalm, atau eau de cologne ringan jika ia benar-benar menggunakannya setelah bercukur. "Tapi jika dia masih lajang dan mencari kesenangan, seksi, maskulin, misterius, eau de toilette atau eau de parfum bisa jadi pilihan," jelas Kapla.

2. Kepribadiannya
Sama seperti seorang wanita, Anda ingin mencari sebuah wewangian yang akan cocok dengan kepribadiannya. "Jika dia artistik dan sosok yang mandiri, maka carilah aroma yang unik, karena akan membuatnya menonjol. Jika dia memiliki rasa humor yang baik, maka carilah parfum dengan nama, kemasan, dan bentuk botol yang lucu, " sarannya.

3. Gaya hidupnya
Pertimbangkan juga gaya hidupnya saat memilih parfum. "Seorang pria muda atletik mungkin lebih suka sesuatu yang segar seperti aroma citrus, sporty, atau sedikit aroma rempah. Seorang pengusaha mungkin akan menikmati sesuatu yang berani, percaya diri, dan berwibawa, sementara dokter akan memilih sesuatu yang lembut," katanya.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Parfum Organik - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -